Fakultas Geografi, Universitas Gadjah Mada (UGM), Republik Indonesia, menerima kunjungan delegasi dari College of Earth Sciences, Guilin University of Technology (GUT), Republik Rakyat Tiongkok pada Rabu (8/1). Kunjungan ini bertujuan untuk mempererat kerja sama antara kedua institusi, khususnya dalam penelitian bersama (joint research) dan pertukaran mahasiswa (student exchange) di bidang Ilmu Kebumian. Kerjasama ini ditandai dengan diskusi isi Memorandum of Understanding (MOU) antara kedua belah pihak.
SDG 17: Kemitraan untuk Mencapai Tujuan
Sebanyak 200 peserta didik bersama 30 guru pendamping dari SMA Chartar Buana Jakarta mengadakan kunjungan pendidikan ke Fakultas Geografi Universitas Gadjah Mada (UGM) pada Kamis (9/12). Kegiatan yang berlangsung di Auditorium Merapi Fakultas Geografi UGM ini bertujuan untuk memberikan wawasan lebih mendalam kepada siswa mengenai dunia perguruan tinggi dan menjadi motivasi untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi.
Kepala SMA Chartar Buana, Lesria Hasibuan, S.E., menyampaikan bahwa kunjungan ini diadakan untuk membuka cakrawala siswa mengenai berbagai pilihan program studi di perguruan tinggi. Ia berharap, para siswa dapat merencanakan pilihan studi mereka dengan matang setelah mengikuti kunjungan kampus ini. “Kami berharap, siswa sudah mempunyai rencana matang dalam menentukan pilihan prodi yang akan dipilih nantinya,” ujarnya.
Mahasiswa Fakultas Geografi Universitas Gadjah Mada (UGM) melakukan kunjungan ke beberapa instansi di Jakarta pada Selasa (17/12). Kunjungan yang diorganisir Himpunan mahasiswa Geografi Lingkungan (EGSA), UGM ditujukan untuk mewadahi mahasiswa dalam memperluas wawasan dan jaringan mengenai prospek kerja dan profesionalisme di bidang geografi.
Kunjungan pertama dilakukan di Direktorat Jenderal Tata Ruang Kementerian ATR/BPN. Dalam kunjungan tersebut, Hendro Pratikno, S.Si., M.T. selaku Kepala Bagian Keuangan dan Umum menyampaikan bahwa mahasiswa Geografi diharapkan mampu menciptakan produk atau karya melalui pemanfaatan teknologi seperti Geographic Information System (GIS).
Laboratorium Geomorfologi Lingkungan dan Mitigasi Bencana, Fakultas Geografi Universitas Gadjah Mada (UGM) bekerjasama dengan PT Sinar Mas Agro Resources and Technology Tbk untuk melaksanakan pelatihan pemetaan tanah digital atau Digital Soil Mapping (DSM). Pelatihan ini berlangsung selama empat hari, Senin (9/12) hingga Kamis (12/12) di Gedung B Fakultas Geografi UGM.
Pelatihan bertujuan untuk mengembangkan dan menerapkan ide-ide baru, meningkatkan proses dan prosedur pemetaan tanah dalam pertanian sehingga dapat melengkapi dan memperbarui sistem lama yang telah diterapkan, salah satunya adalah penggunaan Machine Learning sehingga dapat mencapai efisiensi pemetaan tanah.
Departemen Geografi Pembangunan, Fakultas Geografi, Universitas Gadjah Mada (UGM) telah menyelenggarakan Sustainable Development Goals (SDG’s) Seminar Series yang ke #106. Adapun tema yang diusung kali ini adalah “Sustainable Development Goals di Kelurahan Warungboto, Kemantren Umbulharjo, Daerah Istimewa Yogyakarta”. Hal ini selaras dengan pilar yang diusung dalam SDGs, yakni pilar pembangunan sosial, pilar pembangunan lingkungan, serta pilar hukum dan tata kelola. Selain itu, Seminar ini merupakan bagian inovasi Laboratorium Kewilayahan dalam hal diseminasi kegiatan Praktikum Pengembangan Masyarakat yang juga menjadi responsi eksternal.
Minat Studi Pembangunan Wilayah, Magister Geografi Universitas Gadjah Mada (UGM) mengadakan GEO-PW Webinar Series Seri Pembangunan Wilayah IKN #5 dan Focus Group Discussion pada Selasa (3/12) dengan tema “Creative, Innovative, and Smart Sustainable City Concept for the Capital City”. Kegiatan ini merupakan bagian dari Riset Kolaborasi Indonesia (RKI) Tahun 2024, dengan tim terdiri atas UGM, UI, ITB, BRIN, Universiti Sains Malaysia (Malaysia) and University of Yangon (Myanmar).
Acara dibuka dengan sambutan dari Dr. Danang Sri Hadmoko, S.Si., M.Sc. selaku Dekan Fakultas Geografi UGM, dilanjutkan oleh Prof. Dr. Rini Rachmawati, S.Si., M.T. selaku Host dan Ketua Minat Studi Pembangunan Wilayah, Magister Geografi UGM.
Fakultas Geografi Universitas Gadjah Mada (UGM) menerima kunjungan riset dari International Research Centre on Karst (IRCK) di bawah naungan UNESCO, yang merupakan bagian dari Institute of Karst Geology, Chinese Academy of Geosciences. Kegiatan ini berlangsung pada Jumat (29/11).
Kegiatan tersebut merupakan bagian dari kerja sama dalam proyek China-ASEAN Demonstration Platform for Research and Development on Sustainable Utilization of Karst Landscape Resources yang diprakarsai oleh Prof. Dr. Eko Haryono, M.Si., dosen Fakultas Geografi UGM.
Fakultas Geografi Universitas Gadjah Mada (UGM) melakukan seremonial penandatanganan perjanjian kerja sama dengan Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Serayu Opak, Direktorat Jenderal Sumber Daya Air, Kementerian Pekerjaan Umum dalam penguatan sumber daya air bidang pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat di bidang sumber daya air pada Selasa (26/11) di Ruang Siti Nurbaya Corner, Gedung KLMB Lt.5, Fakultas Geografi UGM.
Seremonial penandatanganan perjanjian kerja sama ini dihadiri oleh Kepala BBWS Serayu Opak, Dr. Gatut Bayuadji, S.Si., M.T. beserta jajaran dan Dekan Fakultas Geografi UGM, Dr. Danang Sri Hadmoko beserta jajaran.
Serangkaian dengan Hibah Alat Total Station dari PT. Freeport Indonesia ke Fakultas Geografi, Laboratorium Kartografi, Fakultas Geografi, Univeritas Gadjah Mada (UGM) menyelenggarakan pelatihan penggunaan Total Station Robotik Leica Viva TS15 pada Kamis (28/11) di Laboratorium Kartografi. Kegiatan tersebut turut mengundang narasumber alumni Fakultas Geografi, Wahyu Sasongko, S.Si., yang saat ini berprofesi sebagai Underground Mine Surveyor di PT. Freeport Indonesia.
Totok Wahyu Wibowo, S.Si., M.Sc, Dosen Program Studi Kartografi dan Penginderaan Jauh (KPJ) sekaligus pembimbing kegiatan, menyampaikan bahwa kegiatan ini untuk meningkatkan skill peserta pelatihan terkait cara pengukuran hingga cara pengolahan data pengukuran menggunakan Total Station Robotik.
Setelah mendapatkan materi teori selama beberapa hari, peserta pelatihan Ecosystem-based Approach (EbA) untuk Konservasi Mangrove dan Pemetaan Stok Karbon Permukaan Mangrove melanjutkan kegiatan dengan praktik lapangan pada Kamis (21/11). Kegiatan lapangan yang merupakan bagian dari program mendukung Indonesia’s FOLU Net Sink 2030 ini dilaksanakan di Kawasan Mangrove Pantai Baros, Kecamatan Kretek, Kabupaten Bantul, pada hari keempat pelatihan.
Masih sama seperti rangkaian kegiatan sebelumnya, kegiatan lapangan diikuti oleh 40 peserta yang berasal dari berbagai instansi pemerintah, Non-Government Organization (NGO), dan akademisi dari berbagai wilayah Indonesia.