Setelah sebelumnya Menteri Transmigrasi melakukan kunjungan ke Fakultas Geografi Universitas Gadjah Mada (FGe UGM) untuk melakukan penjajakan kerja sama, pada Selasa (27/5) kedua pihak secara resmi menindaklanjuti komitmen tersebut melalui Penandatanganan Perjanjian Kerja Sama antara Direktorat Jenderal Pembangunan dan Pengembangan Kawasan Transmigrasi (Ditjen PPKT) dengan Fakultas Geografi UGM.
Kerja sama ini merupakan upaya untuk mendukung pengembangan kawasan transmigrasi berkelanjutan melalui Tri Dharma Perguruan Tinggi yaitu dalam bidang pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat.
SDG 10: Berkurangnya Kesenjangan
Titik Munawaroh | Sukamdi | Abdur Rofi | Umi Listyaningsih
Asian Economic and Financial Review Vol. 15 No. 3 (2025)
Abstract
Indonesia, the fourth most populous country globally, is approaching an aging population and is considered unprepared for its consequences. In this context, the effect of population aging on economic growth is a widely debated topic. Previous research has shown different perspectives, stating that population aging positively and negatively influences economic growth, while other analyses report an ambiguous relationship. Therefore, this research aimed to explore the phenomenon of population aging and its economic implications by using regional macro data at the district or city level from the official 2020 BPS-Statistics Indonesia publication. Using a linear regression method, the results showed that population aging, measured by the OADR (Old Age Dependency Ratio), both traditional and modified, possesses a substantial negative influence on economic growth. However, older workers contribute positively since an increase in labor force participation could mitigate the negative consequences of population aging. Increased inclusion of older adults in economic activities is also a potential strategy for mitigating the impact. The model suggests that this method reduces economic burdens associated with an aging population. However, further research is needed to determine the most effective methods to increase the inclusion of older adults in the workforce while safeguarding basic rights in terms of health and well-being.
Departemen Geografi Lingkungan (GEL), Fakultas Geografi (FGE), Universitas Gadjah Mada (UGM), menyelenggarakan kuliah umum bertema “Malaysia’s Demographic Transformation: Embracing the Realities of an Aging Society” pada Senin (17/2) secara daring. Kegiatan ini menghadirkan narasumber internasional dari Malaysia, Dr. Nik Norliati Fitri, Senior Lecturer di Universiti Sains Malaysia yang memiliki keahlian di bidang Geografi Penduduk, Demografi, dan Geografi Perkotaan.
Dalam pemaparannya, Dr. Nik Norliati mengungkapkan bahwa Malaysia saat ini tengah mengalami peningkatan signifikan dalam jumlah penduduk lanjut usia (lansia). Data menunjukkan bahwa pada tahun 1970, persentase lansia di Malaysia berada di angka 5,2%. Angka tersebut meningkat menjadi 5,7% pada tahun 1990, dan mencapai 6,3% pada tahun 2000. Hingga tahun 2024, jumlah penduduk berusia 65 tahun ke atas tercatat sebesar 8,1%.
Fakultas Geografi Universitas Gadjah Mada (UGM) menggelar acara Studium Generale bertajuk Regional Development dengan menghadirkan dua keynote speakers, Femke Van Noorloos dari Utrecht University dan Prof. Rijanta dari Fakultas Geografi UGM di Auditorium Merapi pada Rabu (19/2). Keduanya membahas isu-isu seputar urbanisasi, tantangan pembangunan, dan dampak dari kota baru. Femke mengangkat tema “An Overview on Urban Development, Frontier and New City”, sedang Prof. Rijanta dengan tema “Rural-Urbanization in the Vicinity of Nusantara”.
Menteri Transmigrasi Republik Indonesia, Muhammad Iftitah Sulaiman Suryanagara, melakukan kunjungan ke Fakultas Geografi Universitas Gadjah Mada (UGM) pada Selasa (14/1). Kunjungan ini bertujuan untuk meninjau studio pembangunan transmigrasi sekaligus mengajak para pakar di bidang transmigrasi, berdiskusi mengenai permasalahan transmigrasi di Indonesia.
Dalam kesempatan tersebut, Menteri Iftitah menyampaikan pentingnya pendekatan keilmuan dalam mengatasi persoalan transmigrasi. Ia mengungkapkan bahwa negara-negara maju yang berhasil mengelola berbagai persoalan di negaranya tidak lepas dari penerapan pendekatan keilmuan.
Yogyakarta, 12 Juli 2024 – Indonesia telah memasuki periode bonus demografi sejak tahun 2015, dengan puncaknya diperkirakan terjadi pada periode 2020-2035. Bonus demografi ini membawa peluang besar bagi Indonesia untuk meningkatkan pencapaian tujuan-tujuan pembangunan berkelanjutan. Bonus demografi tahap II, yang ditandai dengan tingginya proporsi penduduk usia tua yang sehat dan berpendidikan, membuka peluang bagi Indonesia untuk tetap produktif dan berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi.
Departemen Geografi Pembangunan, Fakultas Geografi, UGM telah menyelenggarakan Sustainable Development Goals Seminar Series (SDG’s Seminar Series) yang ke #100 pada tanggal 26 April 2024. Adapun tema yang diusung adalah “Menangkap Peluang Ekonomi Pembangunan Ibu Kota Nusantara ”. Hal ini selaras dengan pilar yang diusung dalam SDGs, yakni pilar pembangunan ekonomi berupa tujuan ke-8 “Pekerjaan layak dan Pertumbuhan Ekonomi”, tujuan ke-9 “Industri, Inovasi, dan Infrastruktur”, tujuan ke-10 “Berkurangnya Kesenjangan” serta pilar pembangunan lingkungan berupa tujuan ke-11 “Kota dan Permukiman Layak”. Seminar dilaksanakan secara luring di Auditorium Merapi, Fakultas Geografi, Universitas Gadjah Mada serta dilaksanakan secara daring menggunakan media Zoom meeting, live YouTube, dan live report story Instagram. Pembicara pada seri kali ini adalah Bapak Dr. M. Ir. H. Fitriansyah, S.T., M.M. (Badan Riset dan Inovasi Daerah Provinsi Kalimantan Timur) dan Bapak Prof. Dr. R. Rijanta, M.Sc. (Guru Besar Departemen Geografi Pembangunan, Fakultas Geografi, UGM). Moderator seminar ini adalah Ibu Alia Fajarwati, S.Si., M.IDEA. (Koordinator Mata Kuliah Pengembangan Masyarakat Fakultas Geografi UGM). Host seminar adalah Bapak Dr. Erlis Saputra, M. Si. (Ketua Departemen Geografi Pembangunan Fakultas Geografi UGM). Sambutan seminar diberikan oleh Bapak Dr. Danang Sri Hadmoko, S.Si., M.Sc. (Dekan Fakultas Geografi, UGM).
Departemen Geografi Pembangunan, Fakultas Geografi, UGM telah menyelenggarakan SDGs Seminar Series yang ke #99. Adapun tema yang diusung adalah “Kompleksitas Penanganan Pengungsi dan Pencari Suaka di Indonesia: Sebuah Pembelajaran dari Aceh dan Bogor”. Hal ini selaras dengan pilar yang diusung dalam SDGs, yakni pilar pembangunan sosial berupa tujuan ke-3 “Kesehatan yang Baik dan Kesejahteraan”, pilar pembangunan hukum dan tata kelola berupa tujuan ke-16 “Perdamaian, Keadilan, dan Kelembagaan yang Kuat” serta pilar pembangunan ekonomi berupa tujuan ke-10 “Mengurangi Ketimpangan” dan tujuan ke-17 “Kemitraan untuk Mencapai Tujuan”. Seminar dilaksanakan secara daring menggunakan media Zoom meeting, live YouTube, dan live report story Instagram. Pembicara pada seri kali ini adalah Ibu Akino Midhany Tahir, S.T., M.Eng., Ph.D. (Senior Research Fellow at Resilience Development Initiative), dan Bapak Faisal Rahman (Protection Associate United Nations High Commissioner for Refugees Indonesia Regional Aceh). Moderator seminar ini adalah Bapak Hafidz Wibisono, S.T., M.T., Ph. D. (Koordinator SDGs Forum–SDGs Seminar Series Fakultas Geografi, UGM). Welcome remarks diberikan oleh Bapak Erlis Saputra (Ketua Departemen Geografi Pembangunan, Fakultas Geografi, UGM). Sambutan seminar diberikan oleh Dr. Danang Sri Hadmoko, S.Si., M.Sc. (Dekan Fakultas Geografi, UGM).
Departemen Geografi Pembangunan, Fakultas Geografi, UGM telah menyelenggarakan Sustainable Development Goals Seminar Series (SDGs Seminar Series) yang ke #98 pada tanggal 22 Februari 2024. Adapun tema yang diusung adalah “Pencapaian SDGs 7 Energi Bersih dan Terjangkau dalam Pengembangan Sosioekonomi Perdesaan Sumba”. Hal ini selaras dengan pilar yang diusung dalam SDGs Desa, yakni pilar pembangunan sosial, pembangunan ekonomi, serta pilar hukum dan tata kelola dengan tujuan ke-1 hingga tujuan ke-18. Seminar dilaksanakan secara daring menggunakan media Zoom meeting, live YouTube, dan live report story Instagram. Pembicara pada seri kali ini adalah Siti Suryani, M.S.Ak S.E. (Pembantu Rektor 2, Universitas Kristen Wira Wacana Sumba), dan Dr. Adi Pandarangga (Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Sumba Timur). Moderator seminar ini adalah Hafidz Wibisono, S.T., M.T., Ph. D. (Koordinator SDGs Forum–SDGs Seminar Series Fakultas Geografi, UGM). Closing remarks diberikan oleh Prof. Dr. R. Rijanta, M.Sc. (Guru Besar Departemen Geografi Pembangunan, Fakultas Geografi, UGM). Host seminar adalah Dr. Erlis Saputra, S.Si., M.Si. (Ketua Departemen Geografi Pembangunan, Fakultas Geografi, UGM). Sambutan seminar diberikan oleh Dr. Danang Sri Hadmoko, S.Si., M.Sc. (Dekan Fakultas Geografi, UGM)
Barcelona, Spanyol – Sebuah prestasi gemilang diraih oleh mahasiswa Fakultas Geografi, Universitas Gadjah Mada, Zahra Nur Afiifah, yang berhasil meraih Indonesian International Student Mobility Awards (IISMA) 2023 di Universitat Pompeu Fabra (UPF), Barcelona. Program IISMA merupakan bagian dari inisiatif Kampus Merdeka oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi, yang memberikan akses pendidikan kepada mahasiswa Indonesia untuk mengikuti program pertukaran selama satu semester di universitas mitra di luar negeri.