
Setelah sebelumnya Menteri Transmigrasi melakukan kunjungan ke Fakultas Geografi Universitas Gadjah Mada (FGe UGM) untuk melakukan penjajakan kerja sama, pada Selasa (27/5) kedua pihak secara resmi menindaklanjuti komitmen tersebut melalui Penandatanganan Perjanjian Kerja Sama antara Direktorat Jenderal Pembangunan dan Pengembangan Kawasan Transmigrasi (Ditjen PPKT) dengan Fakultas Geografi UGM.
Kerja sama ini merupakan upaya untuk mendukung pengembangan kawasan transmigrasi berkelanjutan melalui Tri Dharma Perguruan Tinggi yaitu dalam bidang pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat.
Kolaborasi antara Ditjen PPKT dan Fakultas Geografi UGM mencakup berbagai aspek, antara lain pertukaran data dan informasi, bimbingan teknis di bidang pembangunan dan pengembangan kawasan transmigrasi, penyediaan narasumber dan tenaga ahli, penyusunan rencana program transformasi transmigrasi, serta konsultasi teknis dalam perumusan kebijakan terkait penanganan isu-isu kawasan transmigrasi. Kolaborasi ini juga mencakup pelaksanaan kajian teknis serta program magang bagi mahasiswa, yang bertujuan mendukung penguatan kapasitas sumber daya manusia di bidang transmigrasi.
Dalam sambutannya, Direktur Jenderal PPKT, Dr. Sigit Mustofa Nurudin, S.T., M.M., menyampaikan bahwa perguruan tinggi memiliki peran yang penting sebagai mitra strategis pemerintah khususnya dalam pengembangan kawasan transmigrasi. “Kami tidak bisa bekerja sendiri. Olehnya, Kami membutuhkan perguruan tinggi khususnya UGM untuk bersinergi,” ujar Sigit.
Penandatanganan tersebut dilakukan secara simbolis oleh Ditjen PPKT dan Dekan Fakultas Geografi UGM, yang sekaligus disaksikan oleh sejumlah pimpinan universitas dan pemangku kepentingan lain. Pada kesempatan yang sama, Ditjen PPKT juga menandatangani nota kesepahaman serupa dengan Fakultas Teknik UGM dan Direktorat Kemahasiswaan (DITMAWA) UGM.