Yogyakarta, 17 Januari 2024 – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) telah mengonfirmasi bahwa pada tanggal 16 Januari 2024 pukul 01.00, bibit siklon tropis 98S berubah menjadi Siklon Anggrek. Saat ini, Siklon Anggrek berlokasi di sekitar koordinat 10,1 lintang selatan dan 94,2 bujur timur, sekitar 1.130 km barat daya Bengkulu.
Siklon Anggrek diperkirakan akan membawa dampak signifikan di wilayah Indonesia, menyebabkan potensi hujan lebat mulai tanggal 16 hingga 22 Januari 2024. Dr. Emilya Nurjani, S.Si., M.Si, dosen sekaligus Ketua Program Studi Sarjana Geografi Lingkungan Fakultas Geografi UGM, menjelaskan bahwa siklon adalah sistem tekanan udara rendah yang berkembang di daerah tropis.