Transformasi digital yang semakin pesat menuntut masyarakat untuk beradaptasi dengan kehadiran teknologi canggih. Salah satunya adalah kecerdasan buatan atau Artificial Intelligence (AI) yang kini telah menjadi elemen penting dalam kehidupan manusia, termasuk di dunia akademik dan penelitian. Dalam dunia akademik, teknologi ini dapat membantu para akademisi dalam mempercepat eksplorasi data, analisis, serta pengembangan ide-ide terbaru.
Hal tersebut disampaikan oleh Dr. Purwani Istiana, S.I.P., M.A., pustakawan Fakultas Geografi Universitas Gadjah Mada (UGM), dalam kegiatan kelas literasi bertajuk “Pemanfaatan Scopus AI” yang diselenggarakan pada Selasa (11/2).