
Tiga mahasiswa Fakultas Geografi Universitas Gadjah Mada (UGM) berkesempatan memaparkan hasil riset yang tengah mereka lakukan dalam kegiatan Summer Course TWINCLE Program yang digelar di Chiba University, Jepang, pada 24 Juli – 8 Agustus 2025.
Ketiga mahasiswa tersebut adalah Dini Rachmadhani dari Magister Penginderaan Jauh (MPJ), Sri Utami dari Magister Perencanaan dan Pengelolaan Pesisir dan Daerah Aliran Sungai (MPPDAS), serta Rahma Izzatun Nabiha dari program Sarjana Kartografi dan Penginderaan Jauh.
Ketiganya menjadi delegasi Fakultas Geografi UGM dalam forum internasional yang menghadirkan mahasiswa dari berbagai negara ASEAN dengan dukungan dari Japan Student Services Organization (JASSO) Scholarship untuk berkolaborasi dalam riset sekaligus menjalin pertukaran budaya.
Dalam sesi tersebut, Dini memaparkan penelitian mengenai fenomena Urban Heat Island. Sementara Utami menyampaikan kajian tentang edukasi kebencanaan melalui media permainan, sedangkan Rahma menyoroti topik perubahan penggunaan lahan. Pemaparan tersebut membuka ruang diskusi akademik lintas negara sekaligus memperkaya wawasan global para peserta.
Selain dalam konteks akademik, mereka juga mendapatkan pengalaman mengenal lebih dekat budaya Jepang, baik melalui kegiatan pertukaran budaya maupun interaksi langsung dengan masyarakat lokal.
Pengalaman tersebut tidak hanya memperluas wawasan mahasiswa, tetapi juga memperkuat jejaring internasional Fakultas Geografi UGM dengan universitas mitra di Jepang.
Partisipasi mahasiswa Fakultas Geografi dalam TWINCLE Program menjadi bukti komitmen Fakultas Geografi UGM dalam mendorong mahasiswa untuk aktif dalam forum akademik internasional, meningkatkan kapasitas riset, sekaligus berperan dalam diplomasi budaya di kancah global.