Keindahan pantai di Gunungkidul, Yogyakarta, kembali dikejutkan oleh sebuah tragedi. Sebanyak 13 siswa dari Mojokerto terseret arus setelah berkunjung ke pantai Drini beberapa pekan lalu. Meskipun kejadian serupa bukanlah yang pertama kali, insiden ini kembali mengingatkan kita akan potensi bahaya yang tersembunyi di balik keindahan pantai, khususnya terkait fenomena arus balik atau rip current.
Bachtiar Wahyu Mutaqin, seorang pakar Geomorfologi dari Fakultas Geografi Universitas Gadjah Mada (UGM), menjelaskan bahwa fenomena rip current adalah proses alam yang dapat terjadi di hampir semua pantai di Indonesia. Arus ini terbentuk ketika gelombang laut yang datang ke pantai bergerak secara horizontal, menekan ke arah daratan, sementara perbedaan kedalaman laut menciptakan tekanan lebih tinggi di beberapa titik. Ketika gelombang itu bertemu, terciptalah arus balik yang bergerak dengan cepat menuju laut lepas.