• Tentang UGM
  • Portal Akademik
  • Pusat TI
  • Perpustakaan
  • Penelitian
  • Informasi Publik
  • Bahasa Indonesia
    • Bahasa Indonesia
    • English
Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada
Fakultas Geografi
  • Profil
    • Sejarah
    • Visi, Misi dan Tujuan
    • Sambutan Dekan
    • Manajemen
      • Pimpinan Fakultas
      • Senat Fakultas
      • Pengelola Departemen
      • Pengelola Program Studi
    • Civitas Akademika
      • Dosen
      • Staf Kependidikan
  • Pendidikan
    • Program Sarjana
      • Geografi Lingkungan
      • Kartografi dan Penginderaan Jauh
      • Pembangunan Wilayah
      • International Undergraduate Program
    • Program Pascasarjana
      • Program Studi Magister Geografi
      • Program Studi Magister Geografi Minat Pembangunan Wilayah
      • Program Studi Magister Geografi Minat MPPDAS
      • Program Studi Magister Penginderaan Jauh
      • Program Studi Doktor Geografi
    • Admisi
      • Program Sarjana
      • Program Pascasarjana
      • Program Fast Track S1 – S2
      • MATRIKULASI D4 ke S1
    • Akreditasi
  • Akademik & Kemahasiswaan
    • Peraturan Akademik
      • Panduan Akademik
      • Kode Etik Mahasiswa Geografi
      • Tata perilaku Mahasiswa UGM
    • Layanan Kemahasiswaan
    • Layanan Akademik
    • Kalender Akademik
    • Seputar Magang
    • Beasiswa
    • Organisasi Kemahasiswaan
    • Ikatan Profesi Dan Lembaga-Lembaga Lain
  • P2M
    • Penelitian & Pengabdian Masyarakat
    • Tracer Study
  • Kerja sama
    • Dalam Negeri
    • Luar Negeri
    • Alumni
  • Fasilitas
    • Akademik
    • Student Wellbeing
    • Peminjaman Ruang
    • Ruang Kebugaran
  • Beranda
  • Rilis
  • IPAL Batik Kini Lebih Murah

IPAL Batik Kini Lebih Murah

  • Rilis
  • 13 Februari 2012, 10.57
  • Oleh:
  • 0

Limbah tak selalu berasal dari industri besar. Industri kecil yang khusus membuat batik pun tak lepas dari persoalan tersebut. Fenomena limbah batik di Pekalongan memunculkan ide lima mahasiswa UGM yakni M. Haviz Damar S.(geografi dan ilmu lingkungan), Aji Saka (teknik fisika), Nurul Ihsan Fawzi (sains informasi geografis dan pengembangan wilayah), Agam Rafsanjani (geografi lingkungan), dan Miftah El Alimi (statistik), untuk mengatasi masalah tersebut.

Salah satu anggota tim, Nurul Ihsan Fawzi, menjelaskan Pekalongan merupakan industri batik terbesar di Indonesia yang dominasi Industri Kecil Menengah (IKM). Masalah yang muncul yakni pencemaran limbah batik akibat tidak tersedianya pengolahan limbah cair batik. Sebagian besar IKM itu, katanya, masih membuang limbahnya langsung ke lingkungan tanpa pengolahan terlebih dahulu. Terang saja hal itu akan mencemari badan air atau sungai di sekitarnya. Hal ini akan berpengaruh terhadap kehidupan masyarakat, khususnya yang berdomisili di sekitar Daerah Aliran Sungai (DAS) dan saluran tempat pembuangan limbah tersebut. Oleh karena itu diperlukan suatu sistem atau cara pengolahan limbah yang baik dan berbiaya murah. “Selain itu tujuannya adalah dapat menerapkan teknologi tepat guna yang dapat mendukung program pelestarian sumber daya alam dengan membuat suatu instalasi pengolahan air limbah sistem alami yang mudah murah dan dapat menyelesaikan masalah pencemaran air khususnya air limbah dari industri rumah tangga batik,” ujarnya. Lima Tahap Tujuan lain kelompok ini adalah menurunkan kadar zat pencemar yang terkandung didalam air limbah. Dengan demikian teknologi yang dikembangkan dapat membantu upaya pengembangan dan pembinaan industri kecil batik yang ramah lingkungan.

“Kami membuat Instalasi Pengolahan Air Limbah [IPAL] khusus limbah cair batik. Teknologi yang kami buat bukan teknologi baru, sebenarnya teknologi sederhana yang dimodifikasi. Kami membuat dua bak, bak oil cather dan fi ltrasi horizontal,” ungkapnya. Proses pengolahan air limbah industri kecil ini melalui lima tahapan, yang pertama adalah bak pengendapan (sedimentasi) dan equalisasi, selanjutnya ke bak kontrol yang terbuat dari batu bata diplester halus dengan outlet dari bagian atas (overflow). Tahapan ketiga adalah bak skimming dari batu bata diplester halus dengan outlet dari bagian bawah, lalu ke bagian saringan (filter), yang menggunakan bahan kawat kasa screen, dan terakhir akan ditampung d bak rawa buatan, dari batu bata diplester halus, kemudian diisi dengan media berupa, split, arang aktif, dan zeolite. Diatas media IPAL ditanami tanaman hidroponik seperti sri rejeki, pisang-pisangan. Berdasarkan kegiatan yang telah dilakukan melalui pengujian alat, hasil untuk parameter kimia, didapat nilai limbah batik telah menurun . Walaupun kondisinya belum memenuhi baku mutu limbah tetapi keadaan parameter telah mengalami penurunan yang signifi kan.

Penelitian yang lolos untuk ikut lomba Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional (Pimnas) XXIV di Makassar ini, memiliki keunggulan di antaranya mudah pembuatan dan mudah mendapatkan bahan. Selain itu, instalasi ini juga murah, efi sien lahan, karena lahan yang digunakan tidak terlalu luas, hanya 2 m x 6 m. “Bangunan IPAL berada di dalam tanah, permukaan atas bangunan tertutup sehingga rata dengan lahan yang lain. Di atas IPAL dapat digunakan untuk aktivitas lainnya, karena dari luar rata dan sama dengan tanah atau lahan sekitarnya,” ungkapnya.

sumber : http://www.koran-o.com/2012/ragam/ipal-batik-kini-lebih-murah-10856

Rilis Berita

  • Beyond Coordinates: Catatan Reflektif Mahasiswa Geografi UGM dari ASEAN Summer Program
  • University of Innsbruck Gandeng Geografi UGM Kaji Tata Kelola Sampah dan Dinamika Sektor Informal di Yogyakarta
  • 73 Peserta dari 17 Negara Ikuti Summer Course Program 2025 di UGM

Link Pendaftaran

Link Fakultas Geografi

Universitas Gadjah Mada

Fakultas Geografi Universitas Gadjah Mada
Sekip Utara, Bulaksumur, Yogyakarta 55281
Phone +62-274-6492340| 589595
Email: geografi@ugm.ac.id
Instagram : @geografiugm

Tentang

  • Sejarah
  • Visi Misi Tujuan
  • Pimpinan Fakultas
  • Senat Fakultas
  • Daftar Dosen Pengajar

Departemen

  • Geografi Lingkungan
  • Sains Informasi Geografi
  • Geografi Pembangunan
  • Pengelola Departemen
  • Pengelola Program Studi

Kemahasiswaan

  • Organisasi Kemahasiswaan
  • Layanan Kemahasiswaan
  • Seputar Magang

Layanan Terpadu

  • Heregistrasi
  • Surat Kemahasiswaan
  • Virtual Office Akademik

Informasi Publik

  • Permohonan Informasi Publik
  • Daftar Informasi Tersedia Setiap Saat
  • Daftar Informasi Tersedia Secara Berkala
Flag Counter

© 2018 Fakultas Geografi Universitas Gadjah Mada | IG: geografiugm

KEBIJAKAN PRIVASI/PRIVACY POLICY