Serangkaian gempa telah mengguncang Pulau Lombok dan sekitarnya, yang mencapai puncaknya pada hari Minggu (5/8/2018). Gempa yang terjadi dengan magnitudo 7 Skala Richter telah menyebabkan kerusakan dan korban jiwa. Hingga Sabtu (11/08/2018), laporan dari Badan Nasional Penganggulangan Bencana (BNPB) menyebut terdapat 392 orang meninggal dunia, 1.353 orang luka berat, dan 387.067 orang yang tersebar di berbagai lokasi pengungsian. Sementara itu dari sisi kerusakan, terdapat 67.875 unit rumah rusak, 606 sekolah rusak, 6 jembatan rusak, 3 rumah sakit rusak, 10 puskesmas rusak, 15 masjid rusak, 50 unit mushola rusak, dan 20 unit perkantoran rusak.
Gb. 1. Tampilan Peta Kebutuhan Desa Terdampak Gempa di Lombok Tahun 2018
Fakultas Geografi UGM berkontribusi dalam rangka tanggap darurat di Lombok dengan membentuk Tim Task Force – Pendukung Data Spasial (TF-PDS) Fakultas Geografi UGM, yang didukung oleh PUSPICS dan Departemen Sains Informasi Geografi (Dep. SaIG) serta beranggotakan dosen dan mahasiswa Fakultas Geografi UGM. Tujuan dari tim ini adalah menyebarluaskan informasi kebutuhan pengungsi dan tingkat kerusakan bangunan akibat gempa di Lombok. Informasi kebutuhan pengungsi sangat dibutuhkan untuk penyaluran bantuan kepada pengungsi. Dengan adanya peta yang menunjukkan kebutuhan di tiap desa, diharapkan penyaluran bantuan akan berjalan lebih efektif dan efisien. Informasi kerusakan bangunan dapat dimanfaatkan untuk tahap rekonstruksi, yang mana penentuan prioritas pemulihan dapat dilakukan berdasarkan tingkat kerusakan yang terjadi. Web map terkait kedua hal tersebut dapat dilihat pada tautan http://ugm.id/petabencanalombok2018a (Gb. 1), http://ugm.id/PetaBencanaLombok2018, dan http://geoportal.puspics.ugm.ac.id.
Dalam melaksanakan tugasnya, Tim TF-PDS bekerja sama dengan berbagai pihak, diantaranya tim relawan DERU UGM yang mengumpulkan data kebutuhan pengungsi di lapangan, UNITAR-UNOSAT (http://www.unitar.org/unosat/maps/IDN) untuk penyediaan citra Pleiades pasca bencana, dan GDACS Satellite Mapping Coordinate System (SMCS) untuk koordinasi pemetaan kerusakan bangunan (https://gdacs-smcs.unosat.org/events/92), serta DSSDI UGM sebagai penyedia Geoportal. Tim ini juga mewakili UGM berkontribusi dalam pemetaan kerusakan bangunan dari citra satelit pasca bencana gempa bumi di Lombok melalui International Disaster Charter (IDC) pada Activation ID: 580, dengan kontributor lainnya dari LAPAN, AIT, Copernicus, SERTIT, dan UNITAR-UNOSAT (https://disasterscharter.org/web/guest/activations/-/article/earthquake-in-indonesia-activation-580-) (Gb. 2).
Gb. 2 Peta Citra Satelit Daerah Terdampak Gempa, Kecamatan Sambelia dan Pringgabaya, Kabupaten Lombok Timur, Provinsi Nusa Tenggara Barat