Departemen Geografi Pembangunan, Fakultas Geografi, UGM telah menyelenggarakan SDGs Seminar Series yang ke #101. Adapun tema yang diusung adalah “Menjadi Agen Keberlanjutan dari Bangku Kuliah”. Hal ini selaras dengan pilar yang diusung dalam SDGs, yakni pilar pembangunan sosial berupa tujuan ke-3 “Kesehatan yang Baik dan Kesejahteraan” serta tujuan ke-4 “Pendidikan Bermutu”. Seminar dilaksanakan secara daring menggunakan media Zoom meeting, live YouTube, dan live report story Instagram. Pembicara pada seri kali ini adalah Najwa Nur Awalia (Juara 1 Mahasiswa Berprestasi Tingkat UGM 2024 dan Juara 1 Mahasiswa Berprestasi Tingkat Wilayah V Tahun 2024). Moderator seminar ini adalah Dr.rer.nat. Arry Retnowati, S.Si., M.Sc. (Dosen Departemen Geografi Pembangunan, Fakultas Geografi UGM). Welcome remarks diberikan oleh Bapak Dr.Geog. Dodi Widiyanto, S.Si., M.Reg.Dev. (Ketua Program Studi Pembangunan Wilayah, Fakultas Geografi Universitas Gadjah Mada).
Narasumber Saudari Najwa Nur Awalia membahas terkait kiat menjadi agen keberlanjutan dari bangku kuliah. Perjalanan panjang telah ia lalui hingga sampai di titik saat ini. Tahun 2021, ia mendapat kesempatan untuk mengikuti kompetisi di Turki. Kesempatan ini menjadi pengalaman berharga yang tidak terlupakan selama ia menempuh masa kuliah, mengingat pengalaman berharga tersebut didapat di tengah-tengah masa pandemi. Dari pengalaman-pengalam yang telah ia lakukan, dapat menumbuhkan beberapa pembelajaran untuk diri sendiri, seperti bagaimana menjadi seseorang yang resilinece, growth mindset, terbuka, bagaimana menemukan lingkungan yang suportif dan mentor yang baik, serta selalu menciptakan improvement untuk diri sendiri. Dalam perlombaan pun, ada beberapa hal yang dapat diperhatikan dan menjadi tips seperti memahami acuan dalam penilaian, be true, be best version of yourself, be active but not dominating, dan menjadi seseorang yang terus menambah relasi. Sebagai mahasiswa manajemen waktu tentu menjadi sebuah tantangan tersendiri. Namun sebagai seorang mahasiswa, kita perlu sadar bahwa kesempatan belajar tersebut adalah sebuah previlege, sehingga kesempatan itu perlu dimaksimalkan dan dioptimalkan. Setelahnya kita perlu menyadari bahwa kesempatan itu memberikan peluang bagi kita untuk terus mengeksplorasi hal baru dan mencoba sesuatu yang baru. Maka tidak ada salahnya untuk terus mencoba dan mencoba. Dalam hal manajemen waktu, pertama yang perlu dibangun adalah prioritas. Prioritas ini yang mengatur langkah-langkah utama yang harus kita ambil atau kita dahulukan. Terdapat satu teknik yang dapat diterapkan yaitu Pareto Analysis, di mana 80% hasil yang kita ingin dapatkan bisa kita peroleh dengan 20% usaha. Hal ini bukan berarti kita meminimalkan usaha yang kita lakukan, melainkan kita menfokuskan usaha kita pada prioritas-prioritas yang telah kita bangun.
Sesi terakhir pada seminar ini merupakan sesi diskusi interaktif dari peserta yang terdiri tidak hanya dari unsur mahasiswa, tetapi juga dosen dari berbagai perguruan tinggi baik negeri dan swasta di seluruh Indonesia, pemerintah, private sektor, praktisi-pemerhati SDGs, serta masyarakat umum.
Terima kasih banyak kami haturkan kepada Ibu/Bapak yang telah berkenan hadir dalam SDG’s Seminar Series. Kami juga memohon maaf sebesar-besarnya atas segala yang tidak berkenan. Sekaligus mengundang Ibu/Bapak untuk berkenan hadir kembali dan mengajak kolega pada SDGs Seminar Series berikutnya dengan tema dan bahasan yang tidak kalah menarik. Terus ikuti perkembangan kami melalui https://lynk.id/sdgsseminarseries
Salam SDGs
Keywords : pilar pembangunan sosial SDGs 3 dan 4