Salah satu penyebab belum tertibnya administrasi kependudukan di suatu wilayah adalah ketidaklengkapan dokumen administrasi kependudukan itu sendiri. Program DUTA (Dukuh Tanggap Administrasi) Kependudukan merupakan salah satu kegiatan yang diharapkan mampu untuk meningkatkan peran padukuhan dalam rangka mensukseskan program tertib administrasi kependudukan. Langkah awal yang telah dilaksanakan pada dua tahun sebelumnya adalah melakukan sosialisasi tentang pentingnya kepemilikan dokumen kependudukan, peningkatan kepemilikan akta, serta mengarsipakan dokumen yang telah dikumpulkan dalam bentuk data soft file. Program ini sendiri merupakan program pengabdian kepada masyarakat yang didanai oleh Fakultas Geografi Universitas Gadjah Mada.
Pada tahun 2019 ini, kegiatan yang dilaksanakan adalah pemutakhiran data penduduk dan peningkatan kualitas Adminduk dari segi kepemilikan dokumen akta serta penyajian data kependudukan yang sudah dikumpulkan selama tiga tahun terakhir. Fungsi RT, pemuda-pemudi dan RW akan dilibatkan secara penuh dalam kegiatan ini. Diharapkan dengan langkah awal ini menjadi batu loncatan yang besar untuk mensukseskan program DUTA kependudukan di Padukuhan Murten Pisangan. Ke depan keberhasilan percontohan ini akan dapat ditiru dan dikembangkan oleh padukuhan lain di Kabupaten Sleman.
Hasil pengabdian menunjukkan beberapa hal. Pertama, untuk kepemilikan akta, masyarakat sudah sadar akan tertib administrasi kependudukan. Hal ini dibuktikan sudah tidak ada lagi warga yang mendaftarkan kepengurusan akta sehinggaa disimpulkan untuk kepemilikan akta di daerah kajian sudah cukup baik. Kedua, dari sisi penyajian data kependudukan, telah diperoleh data penduduk yang cukup lengkap untuk melihat profil penduduk di daerah kajian. Data tersebut meliputi data jumlah penduduk dan jenis kelami, data menurut kelompok umur, data menurut pendidikan terakhir dan data penghasilan rumah tangga. Dalam pelaksanaannya, kegiatan pengumpulan data melibatkan unsur pemuda di daerah kajian. Para pemuda diberikan training sehari untuk pengumpulan data penduduk, dan selanjutnya melakukan sensus di daerahnya. Hasil dari kegiatan pengumpulan data melalui sensus tersebut berupa informasi kependudukan dasar yang disajikan dalam bentuk piramida penduduk dan infografis. Berdasarkan data yang dieroleh, menurut strukturnya, penduduk di daerah pengabdian lebih dominan penduduk usia produktif. Perbandingan jenis kelamin di Murten Pisangan didominasi oleh laki-laki. Sedangkan dari jenis pekerjaan kepala rumah tangga, didominasi oleh petani dan buruh bangunan.