• Tentang UGM
  • Portal Akademik
  • Pusat TI
  • Perpustakaan
  • Penelitian
  • Informasi Publik
  • Bahasa Indonesia
    • Bahasa Indonesia
    • English
Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada
Fakultas Geografi
  • Profil
    • Sejarah
    • Visi, Misi dan Tujuan
    • Sambutan Dekan
    • Manajemen
      • Pimpinan Fakultas
      • Senat Fakultas
      • Pengelola Departemen
      • Pengelola Program Studi
    • Civitas Akademika
      • Dosen
      • Staf Kependidikan
  • Pendidikan
    • Program Sarjana
      • Geografi Lingkungan
      • Kartografi dan Penginderaan Jauh
      • Pembangunan Wilayah
      • International Undergraduate Program
    • Program Pascasarjana
      • Program Studi Magister Geografi
      • Program Studi Magister Geografi Minat Pembangunan Wilayah
      • Program Studi Magister Geografi Minat MPPDAS
      • Program Studi Magister Penginderaan Jauh
      • Program Studi Doktor Geografi
    • Admisi
      • Program Sarjana
      • Program Pascasarjana
      • Program Fast Track S1 – S2
      • MATRIKULASI D4 ke S1
    • Akreditasi
  • Akademik & Kemahasiswaan
    • Peraturan Akademik
      • Panduan Akademik
      • Kode Etik Mahasiswa Geografi
      • Tata perilaku Mahasiswa UGM
    • Layanan Kemahasiswaan
    • Layanan Akademik
    • Kalender Akademik
    • Seputar Magang
    • Beasiswa
    • Organisasi Kemahasiswaan
    • Ikatan Profesi Dan Lembaga-Lembaga Lain
  • P2M
    • Penelitian & Pengabdian Masyarakat
    • Tracer Study
  • Kerja sama
    • Dalam Negeri
    • Luar Negeri
    • Alumni
  • Fasilitas
    • Akademik
    • Student Wellbeing
    • Peminjaman Ruang
    • Ruang Kebugaran
  • Beranda
  • Rilis
  • Pengelolaan SIG Semakin Penting Untuk Pembangunan Nasional

Pengelolaan SIG Semakin Penting Untuk Pembangunan Nasional

  • Rilis
  • 5 Juni 2012, 13.23
  • Oleh:
  • 0

Kebutuhan informasi geografi semakin tak terelakkan di Indonesia. Informasi geografi ini penting untuk menunjukkan keberadaan, distribusi, dan kualitas sumber daya serta fenomena spasial guna mendukung pembangunan nasional.

“Sayangnya informasi geografi ini belum dikelola secara sistematis, multiskala, dan belum dijadikan sebagai dasar analisis untuh wilayah,” kata Prof. Dr. Hartono, D.E.A., D.E.S.S., saat dikukuhkan dalam jabatan Guru Besar Ilmu Penginderaan Jauh Fakultas Geografi UGM, Selasa (5/6) di Balai Senat UGM.

Dalam pidato pengukuhan berjudul “Penginderaan Jauh dan Aplikasinya Untuk Sumberdaya dan Lingkungan”, Hartono mengatakan dalam beberapa dasawarsa terakhir, pemerintah telah menertibkan sejumlah produk perundang-undangan mengenai informasi geografi. Produk tersebut diantarnya, PP 10/2000 tentang Ketelitian Peta Tematik Pendukung Tata Ruang, Perpres No. 85/2007 tentang Jaringan Data Spasial Nasional, UU No. 4/2011 tentang Tata Informasi Geospasial, dan Buku II Program Pembangunan Nasional Presiden SBY periode II.

“Implementasi produk-produk tersebut secara bertahap semakin nyata. Hal ini semakin meyakinkan bahwa informasi geografi sangat penting dalam mendasari berbagai proses dan penetapan kebijakan pembangunan negara,” urai Direktur Sekolah Pascasarjana ini.

Disebutkan Hartono, sistim informasi geografi (SIG) membantu dalam sejumlah penelitian terkait kebencanaan seperti gempa bumi, longsor, kebakaran hutan, dan estimasi run-up tsunami. Sementara dalam bidang kesehatan, pemanfaatan SIG dapat membantu model epidemologis berbasis spasial yakni identifikasi lokasi sumber penyakit, monitoring evaluasi, evaluasi lokasi rawan penyakit terkait lingkungan dan perencanaan di bidang kesehatan masyarakat.

Lebih lanjut Hartono mengatakan pengelolaan informasi geografi untuk pembangunan wilayah perlu didukung dengan sistim penyedia data yang berkelanjutan, dlaam hal ini adalah teknologi informasi geografi. Pembentukan basis data pembangunan dan kebencanaan perlu dilakukan dalam pengembangan wilayah dan penanganan bencana. Untuk itu diperlukan hardware, software, data spasial dan numerik, sumber daya manusia yang berkualitas, prosedur kerja standar, dan mekanisme pendukung yang handal.

“Pengelolaan data sumber daya dan lingkungan memerlukan teknologi informasi geografi untuk pengelolaan data geografi yang mencakup data geosfir dalam SIG yang handal. Teknologi informasi geografi ini merupakan ujung tombak yang handal bagi peran dan kiprah ilmu geografi dalam pembangunan bangsa,” pungkasnya. (Humas UGM/Ika)

Tags: pembangunan nasional pengelolaan SIG

Rilis Berita

  • Studi Tiru ke PIAT, Geografi UGM Tegaskan Komitmen Pengelolaan Sampah Berkelanjutan
  • Geografi UGM Selenggarakan FGD untuk Digitalisasi Data Praktik baik EbA dan Integrasi Geoportal
  • REKRUTMEN TENAGA KONTRAK PENUH WAKTU 2025 FAKULTAS GEOGRAFI UNIVERSITAS GADJAH MADA

Link Pendaftaran

Link Fakultas Geografi

Universitas Gadjah Mada

Fakultas Geografi Universitas Gadjah Mada
Sekip Utara, Bulaksumur, Yogyakarta 55281
Phone +62-274-6492340| 589595
Email: geografi@ugm.ac.id
Instagram : @geografiugm

Tentang

  • Sejarah
  • Visi Misi Tujuan
  • Pimpinan Fakultas
  • Senat Fakultas
  • Daftar Dosen Pengajar

Departemen

  • Geografi Lingkungan
  • Sains Informasi Geografi
  • Geografi Pembangunan
  • Pengelola Departemen
  • Pengelola Program Studi

Kemahasiswaan

  • Organisasi Kemahasiswaan
  • Layanan Kemahasiswaan
  • Seputar Magang

Layanan Terpadu

  • Heregistrasi
  • Surat Kemahasiswaan
  • Virtual Office Akademik

Informasi Publik

  • Permohonan Informasi Publik
  • Daftar Informasi Tersedia Setiap Saat
  • Daftar Informasi Tersedia Secara Berkala
Flag Counter

© 2018 Fakultas Geografi Universitas Gadjah Mada | IG: geografiugm

KEBIJAKAN PRIVASI/PRIVACY POLICY

[EN] We use cookies to help our viewer get the best experience on our website. -- [ID] Kami menggunakan cookie untuk membantu pengunjung kami mendapatkan pengalaman terbaik di situs web kami.I Agree / Saya Setuju